12.000 Siswa di Rohil Terima Beasiswa PIP, Karmila Sari: Ini Untuk Pendidikan, Bukan Jalan-Jalan

Foto Bersama Karmila Sari Sekda dan Kadisdik Rohil bersama Orang tua foto bersama usai acara penyerahan Dana PIP di Bagan Siapiapi murid
Bagan Siapiapi – Sebanyak 12.000 siswa dari berbagai jenjang pendidikan di Kabupaten Rokan Hilir menerima bantuan Program Indonesia Pintar (PIP) yang disalurkan secara simbolis oleh Anggota Komisi X DPR RI Fraksi Golkar, Dr. Hj. Karmila Sari, Senin (28/07/2025).
Prosesi penyaluran tahap pertama ini dipusatkan di GOR Yayasan Perguruan Wahidin, Bagan Siapiapi, dan dihadiri oleh Sekretaris Daerah Rohil H. Fauzi Efrizal yang mewakili Bupati H. Bistamam, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Muhammad Nur Hidayat, unsur Forkopimda, serta perwakilan Bank Negara Indonesia (BNI).
Dalam sambutannya, Karmila Sari menegaskan bahwa beasiswa ini ditujukan kepada siswa dari empat kecamatan, yaitu Bangko, Rimba Melintang, Batu Hampar, dan Sinaboi. Bantuan PIP tersebut merupakan hasil aspirasinya di DPR RI yang bermitra dengan Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen).
"Beasiswa ini merupakan bentuk komitmen kami untuk mendukung pendidikan anak-anak Rokan Hilir. Dana PIP ini langsung masuk ke rekening masing-masing siswa dan hanya boleh digunakan untuk keperluan pendidikan, bukan untuk jalan-jalan," tegas Karmila Sari di hadapan ratusan peserta.
Lebih lanjut, Karmila menekankan bahwa perjuangan menyalurkan bantuan pendidikan tak hanya menyasar Rohil, tapi juga seluruh kabupaten/kota di wilayah Dapil Riau 1.
“Kami ingin meningkatkan kualitas SDM di daerah. Harapannya, anak-anak penerima PIP ini kelak bisa menjadi pemimpin bangsa dan membawa harum nama daerahnya,” tambahnya.
Sementara itu, Sekda H. Fauzi Efrizal menyampaikan apresiasi atas perhatian Karmila Sari terhadap dunia pendidikan di Rohil. Ia menyebut program PIP sangat menyentuh kebutuhan masyarakat, terutama kalangan yang kurang mampu.
“Atas nama Pemerintah Kabupaten Rokan Hilir, kami mengucapkan terima kasih kepada Ibu Karmila. Ini adalah wujud nyata perjuangan di pusat yang berdampak langsung kepada masyarakat,” ungkap Fauzi.
Kegiatan kemudian dilanjutkan dengan sesi tanya jawab interaktif antara Karmila Sari dan para peserta didik. Penyerahan simbolis beasiswa juga diberikan kepada sejumlah siswa yang hadir, disertai pembagian bingkisan.
Momen paling menyentuh datang dari seorang siswa berkebutuhan khusus, Akbar Saputra (10), murid kelas II SDN 005 Pekaitan. Meski harus menggunakan kursi roda dan didampingi ibunya, Nemgrim (55), Akbar tetap hadir dengan semangat tinggi.
Kehadiran para siswa, guru, dan orang tua dalam acara ini menunjukkan antusiasme yang tinggi terhadap program bantuan pendidikan tersebut. Program Indonesia Pintar dinilai mampu menjawab kebutuhan dasar masyarakat akan akses pendidikan yang layak dan merata.**
Komentar Via Facebook :