Lampung Tengah - Terduga pelaku pengambil nyawa Briptu Singgih Abdi Hidayat yang diketahui bertugas di Satuan Reserse Kriminal Polres Lampung Tengah,  pada Sabtu (23/3) pagi kejadian (TKP) di Kampung Setia Bakti, Kecamatan Seputih Banyak ditemukan.

“Dengan cepat kami mengamankan orang yang diduga terkait permasalahan ini,” kata Kapolres Lampung Tengah AKBP Andik Purnomo Sigit.

Kata dia pemuda terduga pelaku berinisial AEA (17) ditangkap polisi karena diduga pembunuh Briptu Singgih Abdi Hidayat. 

“Pelaku kenal baik dan dekat dengan korban. Dari hasil pemeriksaaan polisi, pelaku nekat menghabisi nyawa Briptu Singgih karena ingin menguasai harta korban,” jelas Kapolres Lampung Tengah, AKBP Andik Purnomo Sigit, kepada media.

AKBP Andik menjelaskan, dari hasil pemeriksaan pelaku ini telah mengakui perbuatannya. "AEA telah mengakui bahwa pembunuhan itu dilakukannya, dia ingin menguasai barang-barang milik korban yakni mobil serta handphone," kata dia, Minggu (24/3/24).

Menurut Andik, pelaku sengaja mengajak korban untuk pergi ke salah satu tempat karaoke dan kemudian diberikan minuman keras hingga korban mabuk.

"Hal ini dibuktikan dengan pelaku membawa korban ke tempat karaoke dan diajak mengkonsumsi minuman keras hingga akhirnya dia (korban) mabuk dan tidak sadarkan diri," jelas Andik.

Karena kondisi Briptu Singgih yang telah mabuk berat, pelaku kemudian memutuskan untuk membawa korban menginap di Losmen Mawar hingga akhirnya pada Sabtu (23/3/24) ditemukan meninggal dunia.

Usai melakukan pembunuhan, sejumlah barang pribadi milik Briptu Singgih dibawa oleh pelaku. Sebelumnya, AEA berhasil ditangkap selang 3 jam setelah Briptu Singgih ditemukan tewas.

"AEA berhasil ditangkap, dia ditangkap oleh tim gabungan di salah satu jalan di Lampung Tengah. Pada saat itu dia tengah mengendarai mobil milik korban, dia dibawa bersama dua orang wanita yang merupakan wanita yang bekerja di tempat karaoke yang sebelumnya didatangi oleh korban," jelasnya.

Saat ini baik pelaku dan dua wanita tersebut masih menjalani pemeriksaan di Polres Lampung Tengah.

Sebelumnya anggota kepolisian Polres Lampung Tengah ditemukan meninggal dalam kamar losmen mawar yang berada di Kampung Setia Bakti, Kecamatan Seputih Banyak.

Hal tu diketahui dari pernyataan Kapolres Lampung Tengah AKBP Andik Purnomo Sigit pada Sabtu (23/3/24) kepada media.

"Benar ditemukan anggota kami Briptu Singgih dalam keadaan meninggal dunia di dalam losmen di Kecamatan Seputih Banyak," katanya.

Menurutnya, almarhum awalnya ditemukan oleh pihak losmen yang saat itu hendak membersihkan kamar. "pertama karyawan losmen bernama Iswanto mendatangi kamar tempat korban menginap, kemudian saat dibuka kamar itu dia melihat kaki korban di bawah kolong tempat tidur dan setelah dilihat korban telah terbujur kaku," ujarnya.

Setelah penemuan tersebut, saksi (Iswanto) kemudian melaporkan ke Polsek Seputih Banyak. "Saksi kemudian melaporkan hal tersebut ke Polsek Seputih Banyak dan selanjutnya dilaporkan ke Polres Lampung Tengah untuk dilakukan penyelidikan," ujarnya.**