Rokan Hilir  - Sejak mulai pagi sekira pukul 9.00 Wib warga Bangko Bakti Kecamatam Bangko Pusako Kabupaten Rohil- Riau, untuk ketiga kalinya ramai ramai mendatangi Kantor Penghulu/Desa untuk melakukan orasi penolakan Pelantikan Penjabat Penghulu/Desa Bangko Bakti oleh Bupati Rohil Afrizal Sintong S.IP beberapa waktu lalu.

Berdasarkan informasi yang dirangkum, alasan aksi protes penolakan yang dilakukan warga Bangko Bakti terhadap Penjabat Penghulu ini karena penunjukan dan pelantikan Penghulu/Kepala Desa Riana Spd adalah seorang guru,yang statusnya masih Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja ( PPPK) , warga menginginkan penjabat penghulu berdasarkan hasil pemilihan oleh warga .

Aksi protes warga yang ketiga kali ini Rabu ( 4/10)2022) terlihat warga emak emak sempat memasak nasi goreng dan mie  dihalaman kantor penghulu/Desa disela menunggu kedatangan Camat dan rombongan yang akan datang menemui warga .

Setelah menunggu hampir lima jam , Sekira pukul 14.30 Wib. Rombongan Camat beserta Kapolsek Bangko Pusako AKP. J Lumbantoruan SH akhirnya tiba dan melakukan pertemuan dengan warga di Balai Desa Kantor Penghulu  Bangko Pusako .

Pantauan Okeline com dalam pertemuan tersebut , Camat Bangko Adnan didampingi Sekcam dan Kapolsek Bangko mengatakan kepada warga dalam hal ini dirinya selaku perpanjangan tangan dari Bupati Rohil  tidak bisa memutuskan permasalahan ini , namun dirinya berjanji akan menyampaikan aspirasi warga ini kepada Bupati Rohil Afrizal Sintong S.IP.  " kata Adnan dalam pertemuan tersebut .

" Saya berharap kepada seluruh Warga Bangko Bakti mari kita sama sama menjaga Kamtibmas di tengah masyarakat jangan mau terpancing dengan melakukan aksi aksi anarkis yang merugikan warga ." Ujarnya .

Hal yang sama juga disampaikan Kapolsek Bangko Pusako AKP. J Lumbantoruan SH , " Kita tidak ada kepentingan apapun dalam hal ini ,
kami mengharapkan mari  kita sama sama menjaga kedamaian ketertiban, apapun yang ingin kita sampaikan dan harapan kita harus tetap menjaga ketertiban jangan sampai ada yang tidak kita inginkan terjadi . " Ucapnya kepada warga .

Diakhir pertemuan itu Sekcam Bangko Pusako Sukirman S.Ag  juga sempat  menyampikan kepada warga , Sejak berdirinya Kepenghuluan Bangko Bakti ini tidak pernah terjadi hal seperti ini , untuk itu dirinya meminta warga untuk tetap bersabar, Camat akan menyampaikan permasalahan ini langsung  kepada Bupati Rohil, dan dalam waktu yang tidak lama kita berharap ada solusi dari Bapak Bupati ." Ujarnya .

Dalam kesempatan itu salah satu perwakikan warga  Iskandar menyampaikan harapan masyarakat Bangko Bakti , " kami masyarakat Bangko bakti menitipkan pesan untuk disampaikan kepada bapak Bupati , " terima kasih atas kado ultah rohil ke -23, jargon Aman Amanah, Makmur, nyaman itu hanya slogan . Faktanya di lapangan , masyarakat Bangko Bakti sangat tidak nyaman dengan keputusan bupati dengan melantik Pj Penghulu saat ini." Ungkapnya .

Terpisah, Mhd. Yusuf seorang perwakikan Mahasiswa warga Bangko Bakti saat dimintai komentarnya, " Mengatakan orasi atau aksi protes kami lakukan sudah dua kali dan hari ini sudah ketiga kalinya, kehadiran Camat selaku perpanjangan tangan bupati menurut kami tidak juga bisa memberikan titik terang permasalahan ini , perlu kami jelaskan, sebelumnya warga sudah pernah  menemui Bupati setelah penolakan pertama, Bupati saat itu menyikapi bahwa bupati akan mengganti pejabat yang dilantik. Ternyata sampai hari ini kami tidak ada jawaban, bahkan kami juga tidak bisa lagi menghubungi Bupati lagi. " Ujarnya .

" Mhd Yusuf menjelaskan menurut  dasar atau aturan yang ada,  kita tidak ada melihat peraturan perda atau perundang-undangan lain tidak ada yang mengatur bahwa status seseorang masih PPPK bisa menjabat sebagai Penghulu atau kepala Desa ." Jelasnya .

Jika hal ini tidak ada tindakan cepat dari Bupati selaku pejabat  birokrasi bagaimana dia untuk memberi pelayanan yang baik bagi masyarkat .' tegasnya .

kami berharap  dalam hal ini bupati harus ambil sikap tegas  dan bisa memberikan keputusan." Tegasnya

Sementara itu, dihalaman kantor Kepenghuluan Bangko Bakti,  Puluhan warga sambil bersorak " Kami tak ondak klau Pj dari PPPK .Intinya kami tak mau dia menjabat jadi Pj dikampung kami. Kami ingin kepastian. Bila perlu Bupati hadir disini. Ucap emak-emak sambil  ucapkan kata Merdeka...*