Pekanbaru - Sebanyak 225 siswa kelas 10 dan kelas 11 SMK Labor Pekanbaru mengikuti pembelajaran cinta lingkungan peduli hutan serta penyuluhan lingkungan hidup bersama Polda Riau, Jumat (18/7/2025). Tak hanya itu, para siswa juga dibekali dengan pemaparan konsep Green Policing. 

Penyuluhan ini dipimpin langsung oleh Kabid Humas Polda Riau, Kombes Anom Karinianto dan Kayanma Polda Riau AKBP Bainar dihadiri Kepala Sekolah dan seluruh majelis guru SMK Labor. 

Kepala Sekolah SMK Labor Pekanbaru Drs Hendripides, MSi menyampaikan apresiasi yang cukup tinggi terhadap Polda Riau yang telah melakukan sosialisasi untuk memupuk rasa cinta lingkungan kepada para siswa sejak dini. 

"Di Sekolah kami SMK Labor ini melarang anak-anak untuk merusak tanaman yang ada disekolah.Satu daun satu nyawa, siapa yang memetik, membunuh daunnya sama dengan membunuh satu nyawa, kita utamakan lingkungan, hari ini kita dapat dengarkan mengenai cinta lingkungan ini," kata Hendripides.

Tampil sebagai pembicara utama Kabid Humas Kabid Humas Polda Riau Kombes Pol H Anom Karibianto, SIK. Kombes Anom memaparkan pentingnya untuk menjaga kelestarian alam dan mencintai lingkungan. 

"Tujuan kegiatan ini untuk mengenalkan konsep green policing dan menimbulkan kecintaan siswa terhadap lingkungan. Polisi hadir di tengah-tengah siswa untuk melakukan pendekatan agar siswa lebih paham dan mengerti tentang pentingnya menjaga lingkungan," ujar Kombes Anom Karibianto. 

Untuk itu, lanjut Kabid, melalui pendekatan yang interaktif dan inspiratif, para siswa diajak memahami pentingnya menjaga kebersihan, mengelola sampah, dan melestarikan hutan serta sumber daya alam.

"Kami ingin adik-adik pelajar, idak hanya tahu teori tentang lingkungan, tetapi juga membiasakan diri untuk hidup bersih, menanam pohon, dan tidak merusak alam. Pohon menghasilkan oksigen, kita manfaatkan dengan sebaik-baiknya menghirup udara segar secara gratis, dan perlu kita lestarikan pohon tersebut" lanjutnya. 

Tak hanya penyuluhan cinta lingkungan, Kombes Anom juga memaparkan konsep Green Policing yang digagas Kapolda Riau, Irjen Hery Heryawan. 

"Konsep Green Policing adalah pendekatan kepolisian yang ramah lingkungan. Green Policing adalah konsep kepolisian yang mengintegrasikan prinsip-prinsip lingkungan hidup dalam operasional kepolisian, dengan tujuan untuk mengurangi dampak negatif kepolisian terhadap lingkungan," paparnya. 

Dijelaskan Kabid Humas, konsep Green Policing meliputi beberapa aspek, seperti mengurangi penggunaan energi dan sumber daya alam. Kemudian mengurangi polusi dan limbah, meningkatkan kesadaran lingkungan hidup di kalangan polisi dan masyarakat. Green Policing juga mengintegrasikan prinsip-prinsip lingkungan hidup dalam kebijakan dan operasional kepolisian. 

"Tujuan dari Green Policing adalah untuk menciptakan kepolisian yang lebih ramah lingkungan dan berkelanjutan, serta untuk meningkatkan kesadaran lingkungan hidup di kalangan masyarakat," pungkasnya.

Selain penyuluhan, Polda Riau juga berkesempatan melakukan penanaman pohon di lingkungan sekolah bersama majelis guru dan kepala sekolah. Tak hanya itu, sejumlah siswa yang mampu menebak quiz, diberikan boneka Domang dan Tari. (***)