Padang – Pemerintah Provinsi Sumatera Barat menunjukkan progres signifikan dalam proyek rehabilitasi ruas jalan Baso – Batas Batu Sangkar. Saat ini, pekerjaan telah memasuki tahap finishing, menandai hampir rampungnya proyek strategis yang dinantikan masyarakat.

Proyek ini dibiayai melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun 2025, dengan total nilai kontrak sebesar Rp6.470.808.220,00. PT Anathama Konstruksi Utama dipercaya sebagai kontraktor pelaksana dan sejauh ini dinilai bekerja dengan rapi, disiplin, dan profesional.

Kontrak kerja ditandatangani pada 10 Maret 2025 dengan nomor 620/10.1/P.036-BM/KTR/III/2025. Lingkup pekerjaan mencakup perbaikan struktur badan jalan, pelapisan ulang permukaan, serta peningkatan sistem drainase untuk meminimalkan risiko kerusakan akibat genangan air.

Ruas ini merupakan jalur utama yang menghubungkan wilayah Baso di Kabupaten Agam dengan perbatasan Batu Sangkar di Kabupaten Tanah Datar. Kondisi sebelumnya sempat dikeluhkan warga karena kerusakan jalan yang mengganggu kelancaran aktivitas dan membahayakan keselamatan.

Namun kini, menjelang selesainya proyek, masyarakat mulai merasakan manfaatnya secara langsung. Permukaan jalan yang lebih rata, sistem drainase yang berfungsi baik, serta pengaturan lalu lintas yang tertib selama pengerjaan menjadi poin-poin apresiasi dari warga.

“Sekarang jalan jauh lebih nyaman. Finishing-nya halus dan tidak bergelombang seperti sebelumnya. Selama pengerjaan juga ada pengaturan lalu lintas, jadi tetap aman,” ujar Toni, sopir travel yang rutin melintasi jalur ini.

Dinas Bina Marga dan Cipta Karya Provinsi Sumatera Barat, sebagai penanggung jawab teknis, memastikan bahwa seluruh pekerjaan dilaksanakan sesuai standar mutu. Pengawasan lapangan dilakukan secara intensif untuk menjamin kualitas dan ketepatan waktu pengerjaan.

Kepala Dinas Bina Marga dan Cipta Karya Provinsi Sumatera Barat, Era Sukma Munaf, menyampaikan bahwa proyek ini berjalan sesuai rencana dan didukung partisipasi masyarakat yang positif.

“Kami bersyukur proses rehabilitasi jalan Baso – Batu Sangkar berjalan lancar dan saat ini telah memasuki tahap finishing. Kinerja kontraktor cukup memuaskan, dan kami terus memastikan agar pekerjaan diselesaikan tepat waktu dengan mutu yang terjaga. Kami juga mengapresiasi masyarakat yang ikut menjaga kelancaran proyek ini,” ujar Era Sukma Munaf.

Selain kualitas pekerjaan, pelaksana proyek juga mendapat nilai positif dari masyarakat karena keterbukaan informasi dan keselamatan kerja yang terjaga. Papan proyek dan rambu pengaman terlihat jelas, serta petugas di lapangan sigap memberi arahan kepada pengguna jalan.

Pemerintah Provinsi Sumatera Barat menegaskan bahwa proyek ini bukan sekadar perbaikan fisik, melainkan bagian dari upaya meningkatkan konektivitas wilayah dan memperkuat infrastruktur dasar untuk mendukung pertumbuhan ekonomi lokal.

Dengan perbaikan jalan ini, waktu tempuh antarwilayah dapat dipersingkat dan efisiensi transportasi meningkat, terutama dalam mendukung distribusi hasil pertanian serta aktivitas sosial-ekonomi masyarakat di dua kabupaten.**