Ratio Pendidikan Riau di Bawah Standar Nasional

Ratio Pendidikan Riau di Bawah Standar Nasional

Line Pekanbaru - Perbandingan atau ratio pendidikan di Riau masih di bawah standar nasional. Ratio ini mencakup perbandingan guru dengan siswa, siswa dengan sekolah, guru dengan sekolah dan siswa dengan ruangan belajar.

Demikian dikatakan Gubernur Riau, Arsyadjuliandi Rachman, di Pekanbaru, Selasa (2/5). Katanya, ratio pendidikan tertinggi di Riau masih dipegang Kota Pekanbaru dan terendah daerah termuda, Kabupaten Kepulauan Meranti.

"Meski demikian, saya ingin menyampaikan penghargaan setinggi-tingginya dan mengucapkan terima kasih kepada pihak yang berjuang mencurahkan perhatiannya untuk pembangunan pendidikan di Riau," kata Arsyadjuliandi yang akrab disapa Andi Rahman ini.

Andi membagi Riau dalam dua wilayah, yakni pesisir dan daratan. Riau pesisir terdiri dari Kota Dumai, Kabupaten Rokan Hilir, Bengkalis, Siak, Kepulauan Meranti, Indragiri Hilir serta Pelalawan. Sedangkan Kota pekanbaru, Kampar, Rokan Hulu, Kuantan Singingi serta Indragiri Hulu masuk dalam kawasan Riau daratan.

Katanya, jumlah Sekolah Menengah Atas (SMA) dan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di Riau pesisir masih lebih banyak dibanding Riau daratan. "Riau pesisir SMA dan SMK berjumlah 356 sekolah, sementara di daratan 326 sekolah," ucapnya.

Ditambahkannya, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau selalu berusaha menyediakan anggaran yang besar untuk pembangunan pendidikan. "Tinggal para pemangku kepentingan dalam mengimplementasikan kebijakan pendidikan sesuai peraturan dan ketentuan," tutupnya. **


Komentar Via Facebook :