ARIMBI Harap PT Pertamina Hulu Rokan Selektif Menerima Mantan Karyawan PT CPI

Riau- ARIMBI (Yayasan Anak Rimba Indonesia ) minta PT Pertamina Hulu Rokan (PHR) yang akan mengambil alih operasional pertambangan agar selektif menseleksi mantan karyawan PT. Chevron Pacific Indonesia (CPI).
Seperti diketahui hengkangnya perusahaan tambang milik negara paman Sam itu per Agustus 2021 mendatang tentunya akan meninggalkan tenaga kerja pertambangan.
"Kita harap PT PHR mempekerjakan mantan karyawan PT CPI yang betul-betul 'merah putih' dan benar-benar faham terhadap efek limbah minyak seperti apa yang terjadi sekarang ini. Kita ingin agar rekruitmen itu selektif dan tidak dilakukan seperti membeli kucing dalam karung," kata Kepala Suku ARIMBI, Mattheus, Minggu (18/4/21) di kota Pekanbaru.
Lanjut Mattteus, tidak terutup kemungkinan mantan karyawan PT CPI yang akan pindah kerja ke PT PHR itu adalah bagian dari kegiatan atau pelaku dari pencemaran lingkungan hasil eksplorasi migas PT. CPI sebelumnya.
"Kita ingin membuktikan keopada dunia international bahwa perusahaan migas asal negeri paman Sam ini tidak komitmen terhadap dampak lingkungan yang ditimbulkannya dan bertentangan dengan propagandanya selama ini terkait green eksploration dan green production," katanya.
"Kalau memang akan direkrut PT PHR, kita harapkan mantan karyawan ini buka rahasia Chevron terkait pengelolaan limbah yang saat ini kita nilai semeraut, sementara triliunan uang dikucurkan untuk remediasi limbah tersebut," tukasnya.
Kemudian lagi kata Mattheus, Karyawan yang nasionalisme pasti mengetahui kelemahan perusahaan tempat mereka bekerja. Diduga karena masih bekerja saat ini mantan Chevron ini dipastikan tidak akan mau buka suara soal pencemaran limbah ini, "orang seperti ini jangan direkrut, karena akan menjadi beban Negara saja," imbuhnya.
Baca Juga : SPi Global Bertransformasi Menjadi Straive
"Jangan nanti mantan karyawan ini menjadi 'duri dalam daging', gara-gara kehadiran mantan karyawan CPI ini dipastikan akan menutup peluang kerja putra daerah yang memang memiliki kopetensi dalam bidang perminyakan. Bahakan keahlian putra daera bisa saja melebihi keahlian mantan karyawan CPI yang akan direkrut PT PHR itu," tegasnya.**
Komentar Via Facebook :