Singapura - Railsbank, platform Banking as a Service (BaaS) terkemuka di dunia, telah hadir di Australia melalui kemitraan yang terjalin dengan neobank pertama di negara tersebut, Volt.

Lewat kemitraan ini, Railsbank terus berekspansi di Asia Pasifik. Railsbank menilai Australia sebagai sebuah pasar yang sangat strategis.

Volt akan menjadi bank pertama dan satu-satunya yang menawarkan embedded finance dari Railsbank di Australia.

Pasar embedded finance di Australia masih berada dalam tahap awal, namun Railsbank dan Volt optimis bahwa segmen ini segera berkembang pesat dalam beberapa tahun ke depan.

Volt juga akan menjangkau berbagai mitra dan klien dalam jaringan global Railsbank, serta menghadirkan solusi BaaS yang lebih lengkap di Australia. Dengan solusi ini, kalangan perusahaan dapat membuat purwarupa, meluncurkan, dan meningkatkan skala produk keuangan yang terdapat pada pengalaman pengguna mereka sendiri.

Justin Xiao, COO, Railsbank, Asia Pasifik, menyebut,"Australia sangat strategis bagi Railsbank, dan kami sangat gembira bermitra dengan Volt dalam babak pertumbuhan kami yang berikutnya," ungkapnya.

Dia meyakini, sektor teknologi finansial (tekfin) di Australia tengah berkembang, dan Railsbank mendatangkan berbagai peluang dalam hal solusi inovatif dan praktik terbaik bagi klien. Kolaborasi dengan Volt memberikan akses terhadap wawasan pasar lokal, dan sejumlah keahlian yang mendukung kesuksesan. 

Senada dengan itu, pendiri dan CEO Volt, Steve Weston, mengatakan, "Kami bangga karena menjadi bank pertama dan satu-satunya yang terpilih untuk meluncurkan layanan embedded finance dari Railsbank di Australia.

"Railsbank memiliki rekam jejak dalam melayani jutaan klien lewat kemitraan yang terjalin dengan sejumlah bank seperti Volt di pasar global," sebutnya. 

Kemitraan ini, katanya, sebagai bukti pendekatan yang berhati-hati dan terukur ketika merambah suatu pasar, membangun landasan yang baik bagi platform BaaS yang istimewa, serta strategi kemitraan. 

"kemitraan ini ikut mendukung status Volt sebagai pemain jangka panjang di sektor perbankan yang sangat menarik di Australia," tambahnya.

Railsbank yang berkantor pusat di Inggris dan memiliki sejumlah kantor di Singapura, Filipina, Malaysia, Vietnam, Sri Lanka, Amerika Serikat, Jerman, dan Lithuania. Telah pula menjalin kemitraan dengan berbagai bank dan lembaga keuangan di Eropa, Amerika Serikat, dan Asia Pasifik, serta terus berekspansi di Asia. 

Ke depan Railsbank ingin memperkuat jangkauannya di Jepang, Filipina, Thailand, dan Vietnam pada tahun ini.

Pada November tahun lalu, Railsbank meraih US$37 juta sebagai bagian dari pendanaan berbentuk saham (equity funding) yang digalangnya guna mendukung pertumbuhan global dan ekspansi produk. Sejumlah investor terkemuka yang turut mendukungnya termasuk Visa.**