Tak Kunjung Dibuka, Pasar Modrn Sorek Jadi "Sarang Zina"

Tak Kunjung Dibuka, Pasar Modrn Sorek Jadi "Sarang Zina"

Okeline Pelalawan - Pasar modern di Sorek, kecamatan Pangkalan Kuras, Kabupaten Pelalawan, Riau yang dibangun Pemerintah Kabupaten Pelalawan beberapa tahun lalu hingga kini belum difungsikan, pasar yang megah ini kini hanya menjadi simmbol sementara milyaran rupiah telah menguras dana pemerintah.

Karena tidak kunjung ditunggu pedagang, pada siang bolong saja dimanfaatkan sejumlah muda-mudi untuk lokasi pacaran. Hal ini diungkapkan oleh warga, Atan (45Th) yang rumahnya didekat pasar kebanggan Pelalawan tersebut. 

"Kalau siang dimanfaatkan ABG untuk pacaran, kalau kita initip kelakuan ABG ini layaknya pacaran 'ala barat', pokoknya ngeri lah. kalau saya bilang tempat ini terindikasi "sarang Zina", kata Atan, Sabtu (13/4/19).

Diungkap Atan pasar ini karena sepi dan ada sedikit pagar namun bisa bebas masuk sampai kelantai dua itu, kalau malam katanya pasar modern ini dijadikan para remaja untuk berduaan.

"Kalau malam remaja tanggung juga ikut berdaan dan siang dari remaja sekolahan, semuanya masuk terlihat mereka berduaan dengan wanita," kata Atan.

Sedikit gambaran didalam pasar, kalau dari luar terkesan tertutup, namun dalam gang ada ruangan dengan lantai keramik yang mulus, enak dijadikan tempat tidur-tiduran. Nah lokasi inilah yang dijadikan mereka memadu kasih.

"Jelang masuk tangga sepertinya ditutup, tapi kalau masuk mereka gampang saja, pernah ada suatu hari warga menemukan alat kontrasepsi (kondom) berserakan diujung gang ruangan dalam pasar modren tersebut," katanya.

Atan berharap Bupati Pelalawan HM Harris segera membuka dan mersemikan pasar ini agar tidak dijadikan tempat "Zina" oleh remaja, "Kalau kata ustaz dosa mengalir juga pada pembuat pasar moderen ini kalau dijadikan tempat maksiat," pungkasnya.

Sekretaris Dinas Koperasi, UKM Perindustrian, Perdagangan dan Pasar (Diskop UKM Perindagsar) Pelalawan, Mahnizar dikonfirmasi awak media, mengaku Pasar Modern Sorek yang Jalan Lintas Timur, Kecamatan Pangkalan Kuras, Pelalawan, Riau ini direncanakan akan mulai beroperasi di Ramadan tahun 2019 ini.

Bila ini terjadi, maka menjadi operasional pertama pasar ini sejak di renovasi dan di kelola pihak ketiga. Seperti diberitakan sebelumnya pembangunan pasar Modern Sorek dibangun dari dana APBN tahun 2015 dengan anggaran sebesar Rp 28 miliar. Pasar ini sendiri sudah diresmikan Bupati Pelalawan HM Harris 2016 lalu.

Sejak diresmikan, pengelolaan pasar ini sejak tahun 2017 diserahkan ke pihak ketiga yakni PT Bina Karya Pelalawan, namun hingga kini pasar tersebut belum beroperasi.

PT Bina Karya Pelalawan diberi hak mengelola pasar tersebut hingga 30 tahun kedepan. Nilai kontraknya, Rp 350 juta per tahun bagi Pemkab Pelalawan. Juli 2018, PT Bina Karya Pelalawan dalam rapat dengar pendapat dengan DPRD, perusahaan menyerah tidak sanggup mengelola pasar tersebut dengan alasan perusahaan tersebut mengundurkan diri.**AJ


Komentar Via Facebook :