Setelah Survey, MKGR Ground Breaking Swasembada Pangan di Riau Akan Segera Digelar

Setelah Survey, MKGR Ground Breaking Swasembada Pangan di Riau Akan Segera Digelar

Kampar - Ssbanyak 20 personil mewakili ratusan anggota MKGR melakukan survey lokasi persiapan acara Ground breaking swasembada pangan di Riau, pada Minggu (6/4/25) pagi.

Mereka berangkat ke lokasi Dusun IV Palembayan, desa Kotagaro Kecamanatan Tapung Hilir, Kabupaten Kampar, Riau, sejak pagi didampingi langsung oleh ketua Desa Binaan DPP MKGR, Ir. Syarifuddin Adek, setelah melakukan rapat di posko MKGR jalan Cipta Karya, Tuah Madani, Kota Pekanbaru, sejak Sabtu hingga Minggu (6/4/25).

“Insyaallah survey selesai sesuai rencana di posko MKGR, rencana mencetak sawah baru 1000 hektar dari luasan tanah MKGR yang digarap PT Aarara Abadi seluas 1.625 hektar,” kata Ir. Syarifuddin Adek, dilokasi itu kerpada media.

Rombongan survey itu sendiri, didampimgi DR. Mhd Noer, MBS.SH.Msi.MH yang merupakan mantan Sekda Kota Pekanbaru, pada pukul 9 wib sejak berangkat ke lokasi Dusun IV Palembayan, desa Kota Garo.

Selain acara itu kata Syafruddin Adek, akan diselipkan acara peresmian Desa Binaan MKGR serta pendirian prasasti oleh Bapak MKGR, Mayjen TNI ( Purn) RH Sugandhi Kartosubroto.

Beliau (Mayjen TNI ( Purn) RH Sugandhi Kartosubroto) adalah pendiri Organisasi Sosial Musyawarah Kekeluargaan Gotong Royong 3 Januari 1960 di Medan Sumatera Utara.

“Acara dijadwalkan tanggal 28 April 2025 dimana perlu dipersiapkan sawah siap tanam sebagai peragad Dan demplot tanda dimulainya kegiatan mempercepat produksi pangan( beras).dilakukan secara bertahap 40 hektar setiap kelompok,” kata Syafruddin Adek.

“Ground Breaking direncanakan penanam bibit padi oleh Kement, Andi Amran Sulaiman,” ulasnya.

Menurut Drs.Yusfar SH MH berdasarkan hasil rapat perdana pertama tanggal 5 April 2025 bahwa persiapan acara Menyambut Mentan selama 3 minggu. yaitu tiga kali rapat sejak tanggal 20 dan 27 April 2025 sebelum 1 hari H.

“Para undangan direncanakan 500 orang yang terdiri 40O orang anggota himpunan Tani Nelayan ( HTNI) dan sebagai ketuanya Suratno dan 100 orang tani MKGR lainnya.

Sementara di lokasi itu, Ir. Darma Nova siregar selaku koordinator tim menyampaikan tidak ada halangan perihal tempat acara dimana acara di pingir sungai Buluh anak sungai Tekwana.

“Survey lokasi selesai dan pekerja sawah ini akan terus bekerja dalam waktu 1 minggu ( 20 April 202t) dan posko ke 3 tanggal 27 April 2025 langsung di lokasi sampai hari H,” sebut Ir. Darma Nova Siregar.**


Komentar Via Facebook :