Pekanbaru – Persekutuan Gereja-gereja dan Lembaga-lembaga Injili Indonesia (PGLII) Provinsi Riau mengadakan Musyawarah Wilayah (MUSWIL) ke-V pada 14-15 November 2024, bertempat di GBI Gihon, Pekanbaru. Kegiatan ini mengusung tema “Semangat Kaum Injili Menghadirkan Kabar Baik dan Ikut Membangun Bangsa,” yang terinspirasi dari Yeremia 29:7. Ketua Panitia MUSWIL, Pdt. Gunawan Song, M.Th, menjelaskan bahwa tema tersebut bertujuan memotivasi umat Injili di Riau untuk berperan aktif dalam pembangunan bangsa dengan menebarkan nilai-nilai kebaikan. Acara pembukaan dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, di antaranya Ibu Linda Marlina Siagian, M.Sc, yang mewakili Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (KESBANGPOL) Provinsi Riau, serta Pembimas Kristen Provinsi Riau, Armin Antoni Silaban, M.A.P. Selain itu, hadir juga Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Provinsi Riau, K.H. Abd. Rahman Qoharuddin, M.A, beserta perwakilan dari berbagai lembaga Kristen di Provinsi Riau. Pada hari pertama, khotbah pembukaan disampaikan oleh Pdt. Dr. Ronny Mandang, M.Th, Ketua Umum Pengurus Pusat PGLII. Dalam pesannya yang bertema “Gereja Menjawab Tantangan Teknologi AI bagi Generasi Z dan Alpha,” ia menekankan pentingnya gereja untuk beradaptasi dengan perubahan era digital agar dapat menjangkau generasi muda dengan cara yang relevan. Pengurus Wilayah PGLII Riau periode 2020-2024, yang dipimpin oleh Pdt. Peter Sugiarto, turut menyampaikan laporan pertanggungjawaban. Laporan tersebut diterima dengan baik oleh seluruh peserta MUSWIL yang terdiri dari 25 pimpinan gereja dan 4 lembaga atau yayasan Kristen di Riau. Pada hari kedua, fokus kegiatan beralih ke pemilihan kepengurusan baru periode 2024-2028. Dalam pemilihan ini, Pdt. Peter Sugiarto memutuskan untuk tidak mencalonkan diri kembali sebagai Ketua, sehingga pemilihan dilanjutkan ke tahap kedua dengan dua kandidat. Pdt. Bernandus Pardede akhirnya terpilih sebagai Ketua Pengurus Wilayah PGLII Riau setelah memperoleh 54 suara, sementara pesaingnya, Pdt. Tommy Paath, mengumpulkan 9 suara. Acara ditutup dengan doa bersama untuk kepengurusan baru PGLII Riau periode 2024-2028. Susunan pengurus yang baru meliputi: Penasehat: Pdt. Daud Aroeng, M.Div; Pdt. Dr. Gede Widiada; Pdt. Heri Widagdo, S.Th; Pdt. Peter Sugiarto, M.A. Pengurus Wilayah: Ketua: Pdt. Bernandus Pardede Sekretaris: Pdt. Tommy Paath Bendahara: Pdt. Yuli Susanto Dengan berakhirnya MUSWIL ini, PGLII Riau diharapkan dapat semakin memperkuat kontribusi gereja dan lembaga Injili dalam menyebarkan pesan kebaikan serta berperan aktif dalam pembangunan kehidupan masyarakat yang harmonis di Provinsi Riau.