Jakarta - Pemilik usaha nasi Padang babi, Sergio, telah selesai dimintai keterangan oleh polisi. Dia mengaku hanya dimintai klarifikasi.

Pantauan media di Polsek Kelapa Gading, Jakarta Utara, Jumat (10/6/22), tampak Sergio keluar dari ruangan sekitar pukul 17.55 WIB.

"Hanya klarifikasi," katanya sambil meninggalkan kantor polisi.

Sebelumnya, Sergio dibawa ke Polsek Kelapa Gading sekitar pukul 15.08 WIB. Dia dibawa untuk dimintai keterangan terkait viralnya usaha makanan khas Padang yang berbahan dasar babi.

Kapolsek Kelapa Gading, Kompol Vokky Sagala di Kantor RW 11 Kelurahan Kelapa Gading Timur, Jakarta Utara, Jumat (10/6/22) mengatakan, "Dibawa ke Polsek dulu, kita mintai keterangan dulu." .
Usaha Nasi Padang babi yang bikin heboh dengan nama Babiambo itu disorot Ketua Harian DPP Ikatan Keluarga Minang (IKM), Andre Rosiade.

Andre Rosiade dalam keterangannya mengatakan, "Sebagai Ketua Harian DPP Ikatan Keluarga Minang, saya sudah mendengar soal restoran di Jakarta yang bikin keresahan masyarakat Minang. Hal ini disebabkan restoran bernama Babiambo itu mengolah daging babi menjadi masakan berupa rendang." 

Anggota DPR dari Dapil Sumbar II, Guspardi Gaus juga mengaku geram akan keberadaan nasi Padang babi tersebut.

"Apa maksud dan motif pemilik restoran menyediakan makanan nonhalal dengan menggunakan nama menu khas Minangkabau?" ujar politikus PAN ini.**