TNI Temukan Ladang Ganja di Perbatasan Papua

Keerom - Ladang ganja seluas kurang lebih 400 meter persegi di Lintas Jayapura Wamena KM 139, Distrik Waris ditemukan oleh Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan (Satgas Pamtas) RI PNG Yo Kolakopsrem 172/PWY.
Hal tersebut disampaikan Dansatgas Pamtas RI-PNG Yonif 126/Kala Cakti, Letkol Inf Dwi Widodo, S.H., M.Han. dalam rilis tertulisnya di Kabupaten Keerom, Papua, Kamis (19/5/22).
Dalam Penjelasannya, Dansatgas Yonif 126/KC Letkol Inf Dwi Widodo, S.H., M.Han, mengatakan penemuan ladang ganja tersebut merupakan hasil dari pengembangan dari kegiatan sweeping kendaraan yang dilakukan oleh jajaran Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 126/KC tepatnya Pos Kalimao beberapa waktu lalu. Dari sweeping yang dilaksanakan diamankan seorang masyarakat yang mengendarai sepeda motor membawa narkotika jenis ganja siap pakai sebanyak 5 bungkus.
Setelah kejadian tersebut, Satgas Pamtas RI-PNG 126/KC intens melakukan berbagai upaya dalam menemukan sumber dari barang terlarang tersebut di wilayah Kab. Keerom. Dan dengan pelaksanaan Binter dan Komsos secara terus menerus, pada hari Selasa (17/5/22), seorang masyarakat melaporkan adanya ladang ganja di sekitar jalan lintas Jayapura - Wamena KM 139.
Selanjutnya Personel Satgas Pamtas 126/KC berjumlah 17 orang dari Pos Kotis saat tiba di lokasi menemukan sebanyak 21 batang ukuran 3 sampai dengan 5 meter ganja siap panen.
Saat ini, kata Dansatgas, barang bukti sudah di serahkan kepada Polres Keerom untuk pemusnahan.
Sementara itu, Danrem 172/PWY Brigjen TNI Izak Pangemanan selaku Dankolakops saat dikonfirmasi menyampaikan apresiasi kepada para Satgas Pamtas yang terus berupaya dalam memerangi narkoba di Tanah Papua.
Dankolakopsrem 172/PWY juga menambahkan dalam hal ini Pangamanan, menyampaikan bahwa penemuan ladang ganja ini sebagai bukti bahwa Binter dan Komsos yang selama ini dilaksanakan oleh TNI khususnya Satgas Yonif 126/KC diwilayah perbatasan berjalan dengan baik. Dimana masyarakat di daerah perbatasan sangat senang dan percaya atas keberadaan TNI dan dengan sendirinya datang melaporkan hal-hal yang dapat mengganggu keamanan di daerahnya.
Kemudian Dansatgas Yonif 126/KC juga mengajak seluruh masyarakat bersama-sama memerangi narkoba di wilayah perbatasan dalam rangka menciptakan situasi wilayah perbatasan yang aman dan damai, sehingga Tanah Papua akan terbebas dari peredaran Narkoba. **
Komentar Via Facebook :