LSM Minta JAM WAS Teliti Kasus Pelarian 3 Bos PT Adei Terdakwa Karhutla Pelalawan

LSM Minta JAM WAS Teliti Kasus Pelarian 3 Bos PT Adei Terdakwa Karhutla Pelalawan

Okeline Pekanbaru - Direktur Eksekutif Independen Pembawa Suara Pemberantas Korupsi Kolusi dan Kriminal Ekonomi Republik Indonesia (IPSPK3-RI), Ir Ganda Mora meminta, Jaksa Agung Muda Pengawasan (JAM WAS) Kejagung segera memeriksa Pihak Jaksa di Pelalawan, Riau yang diduga sengaja membiarkan tiga terpidana terpidana kasus pembakaran lahan di Pelalawan.

"Terpidana ini adalah Danesuvaran KR Singam, Tan Kei Yoonh, Goh Tee Meng yang merupakan pembakar lahan sehingga menyebabkan kabut asap sampai kenegara tetangga seperti Singapura dan malaysia," Jelas Ganda, Kamis (28/6/18).

Selain itu dia juga minta membekukan operasional PT Adei Plantation and Industry (Adei) karena diduga ikut terlibat dalam pelarian tiga Bosnya itu.

Ganda menduga ada permainan antara aparat Hukum di Pelalawan dengan perusahaan, sebab sudah beberpa kali banding tersangkanya tidak ditahan, yang ujungnya melarikan diri, bahkan surat pencekalan pada pelaku pembakaran lahan yang notabenenya warga Malaysia ini tidak pernah terdengar.

"Kita patut menduga ada permainan besar dibalik larinya tiga pelaku pembakar lahan ini, sebab dari awal seharusnya dilakukan penahanan pada pelaku, atau sebaiknya bekukan operasional perusahaan jelang ke Tiga Bos ini diserahkan," Jelas ganda.

Dugaan Ganda ini ternya bersambut gayung, salah seorang wartawan bernama Suhemri Harus menunggu Kasi Pidsus Pelalawan lebih dari satu jam hanya untuk konfirmasi saat akan lebaran kemaren, ternyata tamu itu adalah para petinggi PT. Adei yang diduga sedang membicarakan bebera hal, hal apa itu tidak disebutkannya.

Dicoba konfirmasi pada Humas PT. Adei Budi Simanjuntak dia tidak menjawab.**


Komentar Via Facebook :