Wakapolresta: Bersedekah Tak Perlu Menunggu Kaya

Wakapolresta: Bersedekah Tak Perlu Menunggu Kaya

Okeline Pekanbaru - Sosok Wakapolresta Pekanbaru AKBP Edy Sumardi Priadinata memang tidak asing lagi di mata masyarakat Kota yang berjuluk Metropolitan yang Madani.

Pria kelahiran Sumatera Barat tahun 1974 ini begitu dikenal oleh kaum dhuafa di Pekanbaru. Betapa tidak, mantan Kapolres Kuantan Singingi (Kuansing) dan Kapolres Kampar ini merupakan inisator Program Jumat Barokah Pekanbaru, sebuah kegiatan setiap hari Jumat untuk menjambangi keluarga kurang mampu, lalu membantu mereka.

Bentuk bantuan pun tidak dipatok, tetapi lebih pada apa yang bisa meringankan beban hidup keluarga yang dikunjungi Tim Jumat Barokah Polresta. Ada berbentuk merenovasi rumah mereka dari tidak layak huni hingga menjadi sedikit nyaman untuk melepaskan lelah. Kadang ada hanya memberikan bantuan sembilan kebutuhan pokok (sembako).

"Membantu dengan menyisihkan rejeki yang kita dapat atau di agama Islam dikenal dengan sebutan sedekah tidak perlu menunggu kita kaya," tuturnya.

Sedekah, menurut Edy Sumardi, sesuai dengan kemampuan atau keikhlasan. Kebahagiaan terpancar dari wajahnya yang lumayan ganteng jika melihat raut wajah senang orang yang dibantunya. Apalagi jika yang dibantu seumur dengan ibunda atau neneknya.

Perilakusantun yang diperlihatkan Edgan, begitu dia akrab disapa di kalangan insan media, bukan sesuatu yang dibuatbuat. Jauh dari tujuan pencitraan di tahun tahun politik ini.

"Saya berasal dari keluarga orang biasa, Bang. Bahkan sewaktu masih sekolah saya sempat berjualan Jambu Klutuk," tuturnya ketika ditanya motivasinya untuk membantu keluarga yang kurang mampu.

Berangkat dari hidup yang sederhana itu lah Edgan juga merasakan kesusahan yang sama dihadapi keluarga yang kurang beruntung dalam ekonomi. Sehingga ketika dirinya mendapat rejeki yang lebih sedikit, Edgan secara spontan mengulurkan tangan untuk membantu.

Oh, ya, hampir lupa. Sebutan Edgan itu tadi merupakan akronim dari "Edy Ganteng". Usut punya usut ternyata di angkatannya, lulusan Akpol tahun 1996, memang Edy Sumardi yang paling ganteng.

Lepas dari itu, banyak yang berharap kepada Wakapolresta Pekanbaru untuk jangan pernah lelah untuk membantu. Membantu keluarga yang kurang mampu. Membantu kaum dhuafa.***(res)


Komentar Via Facebook :