Line Pekanbaru - Kabut asap yang kini melanda Nangroe Aceh Darussalam dipastikan tidak akan meluas hingga Provinsi Riau. Selain karena jarak yang jauh, angin bertiup juga bertiup tidak mengarah ke Riau.

"Angin saat ini bertiup dari Tenggara hingga Selatan menuju Utara ke Timur Laut. Jadi, Riau aman dari kabut asap kiriman," kata Kepala Seksi Data dan Informasi BMKG Pekanbaru, Slamet Riyadi, di Pekanbaru, Senin (24/7).

Selain itu, Slamet menyebut jarak antara Provinsi Aceh dengan Provinsi Riau cukup jauh sehingga potensi kabut asap sampai ke Riau sangat kecil.

Seperti diketahui, kabut asap tebal telah menyelimuti Kota Meulaboh, Kabupaten Aceh Barat. Kabut asap itu berasal dari kebakaran lahan seluas puluhan hektar sejak akhir pekan lalu.

Koordinator Komunitas Peduli Keselamatan Bersama (KPKB) Aceh Barat, Rahmad Maulizar, mengaku kabut asap itu sudah meresahkan warga. Banyak warga terserang penyakit Infeksi Saluran Pernapasan Atas (ISPA).

Sementara itu pagi tadi, BMKG Stasiun Pekanbaru menyebutkan ada 13 titik panas di Riau. Titik panas itu tersebar di Pelalawan tiga titik, Rokan Hilir lima titik, serta Bengalis, Indragiri Hilir, Indragiri Hulu dan Rokan Hulu masing-masing satu titik.

Dari 13 titik panas itu, lima di antaranya merupakan titik api yang diduga kuat merupakan kebakaran hutan dan lahan. "Dua di Rohil, tiga titik lagi di Pelalawan, Rokan Hulu dan Indragiri Hulu," kata Kepala BMKG Pekanbaru, Sukisno. **