Pekanbaru - Cikal bakal penganti Penjabat (Pj) Walikota Pekanbaru, Muflihun, dikabarkan orang dari Kementerian Dalam Negeri (Kemndagri), informasi yang disam, disapaikan Pj Gubernur Riau (Gubri) SF Ariyanto, kemarin.

Informasi ini membuat kaget masyarakat Kota Pekanbaru, dan banyak tokoh Riau yang menginginkan Pj kota mereka putra daerah menjadi murka karena merasa tidak dihormati oleh pusat.

Apalagi aktivis mahasiswa dan pemuda di Kota Pekananbaru, mereka menilai jika penetapan itu sarat akan kepentingan pusat dan menghina warga Pekanbaru jika benar adanya sebagaimana di sampaikan Pj Gubri tersebut.

Kita selaku orang Riau, tidak lagi merasa dihargai oleh Pemerintah Pusat," Ucap Rizki Ahmad Fauzi saat diskusi bersama para kalangan aktivis mahasiswa dan pemuda Pekanbaru, Selasa (21/5/24) di IC Kampus UIN Suska Riau.

Ributnya mahasiswa ini setelah Gubri mengatakan pada media, "setelah Pj Gubernur Riau memberi bocoran terkait Pj Walikota yang ditetapkan oleh Kemendagri untuk dilantik pada selasa 22 mei 2024 ini.

SF Harianto menyatakan bahwa Pj Walikota Pekanbaru yang akan dilantik nanti adalah dari OPD eselon II Kemendagri, namun Ia belum memastikan nama yang akan menjabat sebagai Pj Walikota Pekanbaru nanti, namun informasi yang sudah beredar yang akan dilantik nanti adalah Risnandar Mahiwa, SSTP. M.Si., selaku Plt di OPD Kemendagri.

Menaggapi kisruh kepentingan pusat ini, tokoh adat yang merupakan Ketua Umum DPP Lembaga Tinggi Masyarakat Adat Republik Indonesia (LEMTARI, Suhaili Dt Mudo, mengatakan "masih banyak anak kemenakan putra daerah Kota Pekanbaru yang layak menjadi pemimpin di daerah ini," katanya.**