Singapura - Dua lembaga layanan sosial yang memberikan dukungan kepada komunitas berkebutuhan khusus di Singapura, sebagai bagian dari inisiatif penggalangan dana SIA Cares, usai  Singapore Airlines (SIA) berhasil menggalang dana sebesar SGD 2,6 juta untuk Cerebral Palsy Alliance Singapore (CPAS) dan SPD.

Dana sebesar SGD 1,3 juta tersebut akan memungkinkan CPAS untuk mendirikan ruang bermain sensori di CPAS School (West), dan memperluas program pendidikan khusus dengan membeli teknologi bantuan dan peralatan yang membantu meningkatkan, mempertahankan, atau memperbaiki kemampuan fungsional para penyandang disabilitas. Inisiatif ini akan membantu lebih dari 800 penerima manfaat dari CPAS.

Para mitra, anggota masyarakat, dan staf SIA berkontribusi sebesar SGD 1,3 juta dalam dua bulan terakhir untuk penggalangan dana ini. SIA kemudian menambahkan kontribusi yang sama sejumlah SGD 1,3 juta.

Pada acara open house tersebut, lebih dari 400 orang dari komunitas yang membutuhkan berkumpul di SIA Training Centre. Berasal dari 30 lembaga layanan sosial di Singapura, mereka bergabung dengan perwakilan dari mitra bisnis SIA, yang telah berkontribusi dalam upaya penggalangan dana.

Saat tur khusus yang berlangsung selama dua jam, para tamu berinteraksi dengan para pilot, awak kabin, dan staf darat SIA untuk mempelajari lebih dalam mengenai peran mereka, mendapatkan wawasan tentang pelatihan intensif yang mereka lalui, serta menikmati hidangan popular yang biasanya disajikan di dalam penerbangan SIA. 

Lebih dari 500 staf SIA di Singapura secara sukarela menyelenggarakan acara open house dan turut serta dalam berbagai kegiatan komunitas. Ini merupakan puncak dari pekan SIA Cares, yang diikuti oleh 800 staf SIA yang berdomisili di berbagai negara dan tersebar di lebih dari 50 kota di seluruh dunia yang turut serta dalam berbagai kegiatan komunitas.

Executive Director of CPAS, Ms Latha Kutty, dan Chief Executive Officer (CEO) SPD, Mr Abimanyau Pal, secara bersamaan menerima SGD 1,3 juta mewakili organisasi mereka.

Penerimaan masing-masing dalam acara open house spesial SIA Cares di SIA Training Centre. Dana ini diserahkan oleh CEO SIA, Mr Goh Choon Phong, bersama dengan Mr Masagos Zulkifli, Menteri Pembangunan Sosial dan Keluarga Singapura yang menjadi tamu kehormatan dalam acara tersebut.

Sementara itu, SPD berencana untuk menggunakan dana sebesar SGD 1,3 juta tersebut untuk membeli tiga kendaraan ramah kursi roda dan mendanai biaya terkait transportasi.

Hal ini akan memungkinkan lebih dari 80 penerima manfaat untuk melakukan perjalanan ke Pusat Kegiatan Harian (DAC) SPD, di mana mereka terlibat dalam berbagai kegiatan dan mengembangkan keterampilan mandiri melalui program-program sosial dan rekreasi.

Selain itu, hal ini juga akan memungkinkan para pendamping mereka untuk mendapatkan waktu istirahat yang dibutuhkan atau memiliki pilihan untuk pergi bekerja, mengetahui bahwa orang yang mereka sayangi dirawat dengan baik.

Executive Director, Cerebral Palsy Alliance Singapore, Ms Latha Kutty, mengatakan: “Dengan kontribusi dari SIA ini, kami sangat senang dapat memperluas cakupan layanan kami kepada lebih banyak anak-anak penyandang disabilitas, memberikan mereka perawatan dan dukungan khusus yang mereka butuhkan untuk mengembangkan potensi mereka sepenuhnya”.

“Selain itu, bantuan ini akan berperan penting dalam melengkapi CPAS School (West) yang baru saja dibuka dengan peralatan terapi dan teknologi bantuan yang sangat dibutuhkan, serta memberikan kesempatan kepada para siswa untuk tumbuh dan berkembang melalui perjalanan petualangan luar negri kami ke Australia. Kemitraan ini merupakan contoh nyata tentang dampak besar yang dapat diciptakan oleh perusahaan, dan kami dengan tulus mengucapkan terima kasih kepada SIA atas dedikasi mereka dalam membawa perubahan positif dalam kehidupan para penerima manfaat kami.” katanya.

Sementara Chief Executive Officer, SPD, Mr Abimanyau Pal, mengatakan: “Kami telah menjalin kemitraan dengan SIA dalam berbagai proyek daur ulang di sheltered workshop kami sejak tahun 2020. Kami sangat senang melihat bahwa kolaborasi ini telah berkembang ke cakupan dukungan lainnya tahun ini”.

“Donasi yang diberikan oleh SIA untuk menyediakan layanan transportasi khusus memiliki dampak besar bagi penerima manfaat kami. Sebagian besar dari mereka penyandang beberapa disabilitas dan berasal dari keluarga berpenghasilan rendah. Dengan ini, mereka sekarang dapat mengakses layanan yang sangat dibutuhkan dengan biaya yang akan disubsidi secara besar.” jelas Mr Abimanyau Pal.**