Gara-gara Bisul, Mendagri Batal ke Pekanbaru

Gara-gara Bisul, Mendagri Batal ke Pekanbaru

Line Pekanbaru - Bisul tidak mengenal pangkat. Penyakit ini menyarang siapa saja, tidak terkecuali menteri. Buktinya, Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Tjahjo Kumolo, batal datang ke Pekanbaru karena bisul.

Sedianya Mendagri hari ini dijadwalkan hadir di Silaturahmi Nasional (Silatnas) Rumpun Melayu Bersatu (RMB) di Pekanbaru. Acara ini sudah dijadwalkan jauh-jauh hari. "Pak Menteri sedianya hadir di acara ini. Tadi malam, kami masih saling berkomunikasi," kata Gubernur Riau, Arsyadjuliandi Rachman, pada pembukaan acara itu di Hotel Grand Elit, Pekanbaru, Sabtu (20/5) pagi tadi.

"Tetapi, jam empat subuh tadi, beliau mengirim pesan kepada saya yang menyebutkan beliau tidak bisa hadir karena diserang sakit," tambah Arsyadjuliandi yang akrab disapa Andi Rahman.

Walau begitu, Mendari mengutus Staf Ahli Bidang Pemerintahan Kemendagri, Suhajar Diantoro, untuk menjadi penceramah dalam diskusi publik bertema 'Revitalisasi Organisasi Rumpun Melayu Bersatu (RMB) Dalam Memperkuat Daerah dan Menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI)'.

Belakangan diketahui jika tadi malam Mendagri diserang bisul yang mulai tumbuh di salah satu bagian tubuhnya. Penyakit yang disebabkan bakteri stafilokokus ini membuat Tjahjo Kumolo sulit duduk.

Dalam acara ini, Andi Rahman dan menabalkan gelar Panglima Sama Diraja kepada Instiawati Ayus, Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI dari Riau. Dia dilantik bersama para pembantu Panglima Sama Diraja.

Dalam sambutannya, Andi meminta keragaman etnis dan agama di Riau harus dinilai sebagai kekayaan. Karena itu, RMB diminta menjadi pemersatu di antara keberagaman itu. **


Komentar Via Facebook :