Malang - Sinergi Anak Negeri se-Malang Raya menggelar deklarasi keutuhan NKRI bersama organisasi kepemudaan. Dihadiri puluhan organisasi kepemudaan, seperti GM FKPPI, Pemuda Pancasila, PC NU Kota Malang, Ansor-Banser, HMI, GMNI, GMKI, PMII, Duta Pancasila, dan Aremania Senin (30/11/2020).

Saling bergandengan tangan, mereka bersama Pemuda Papua mendeklarasikan kecintaan dan menyatakan komitmen untuk menjaga persatuan dan kesatuan bangsa.

Naskah Pancasila dibaca Fernando David yang diikuti seluruh hadirin. Suara Fernando terdengar menggelegar dan tegas hingga membuat Gedung Eks SOB, Jalan Besar Ijen, Kota Malang seperti bergetar mengikuti irama. 

Pemuda asal Kabupaten Teluk Wondama Provinsi Papua Barat itu mengaku sebagai generasi bangsa, pemuda Papua mempunyai hak yang sama dengan pemuda lainnya di tanah air. Sebut Fernando, sebagai pemuda kita harus bersaing dalam arti yang positif untuk mengisi ruang publik, baik pemerintah, swasta, dan lainnya.

"Kita semua satu nusa, satu bangsa, satu bahasa yakni Indonesia. Kami ingin bersama-sama menjaga persatuan dan kesatuan NKRI," tegas mahasiswa semester 7 di salah satu kampus di Kota Malang itu.

Ditempat yang sama, Musa Nehemia Kurube juga menegaskan setiap pemuda tentu mempunyai cita-cita untuk sukses dan berbuat sesuatu untuk tanah airnya.

"Saya berkeinginan ikut serta mengisi ruang di pemerintahan, baik legislatif maupun eksekutif. Makanya saya konsentrasi di bidang Adminstrasi Publik di kampus. Saya ingin belajar banyak, setelah sukses harus memberikan sumbangsih untuk NKRI dan juga tanah kelahiran saya," bebernya.**